Dampak Penutupan TPA, Pasar Tradisional di Kudus Berjuang Atasi Masalah Sampah

- Jurnalis

Sabtu, 18 Januari 2025 - 11:19 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kondisi Tempat Pembuangan Sampah sementara di Pasar Bitingan Kudus

Kondisi Tempat Pembuangan Sampah sementara di Pasar Bitingan Kudus

Jurnalpantura.id – Penutupan sementara Tempat Pembuangan Akhir (TPA) di Kudus oleh warga, memunculkan tantangan besar dalam pengelolaan sampah di pasar-pasar tradisional.

Sampah yang semakin menumpuk membuat pengelola pasar harus menerapkan langkah-langkah darurat demi menjaga kebersihan lingkungan.

Kepala Bidang Pengelolaan Pasar Dinas Perdagangan Kudus, Albertus Harys Yunanto, mengungkapkan, pihaknya telah mengatur sistem penjagaan kebersihan secara bergantian oleh Satuan Tugas Kebersihan (Satib) dan petugas kebersihan di pasar-pasar tertentu.

Hal ini untuk mengantisipasi penumpukan sampah di tempat pembuangan sementara (TPS) pasar.

“Selama TPA ditutup, Satib dan petugas kebersihan menjaga kebersihan secara bergantian agar tidak ada warga yang membuang sampah sembarangan,” kata Albertus, Jumat (16/1).

Ia menjelaskan bahwa pasar yang memiliki Satib, seperti Pasar Kliwon, Pasar Baru, Pasar Jember, dan Pasar Bitingan, cenderung lebih terorganisir dalam pengelolaan sampah. Sedangkan pasar tanpa Satib biasanya memiliki volume sampah yang lebih sedikit, sehingga cukup dikelola oleh petugas kebersihan biasa.

Sebagai langkah tambahan, Pasar Bitingan telah melarang kendaraan bentor membuang sampah di TPS pasar. Kebijakan ini diharapkan dapat mengurangi penumpukan sampah di area tersebut.

Baca Juga :  PG Rendeng Hidupkan Kembali Tradisi Gantingi, Bupati Kudus Dorong Potensi Wisata dan UMKM

“Untuk sementara, bentor dilarang membuang sampah di Pasar Bitingan. Kami juga terus mengedukasi warga agar menjaga kebersihan,” tambah Albertus.

Meskipun berbagai upaya dilakukan, volume sampah tetap tinggi. Pasar Bitingan, misalnya, menghasilkan tiga kontainer sampah non-organik per hari, yang kini telah menumpuk hingga sembilan kontainer selama TPA ditutup.

Di sisi lain, Pasar Baru mencatat satu kontainer setiap dua hari, sementara Pasar Kliwon menghasilkan dua kontainer sampah setiap hari.

Guna mengatasi penumpukan sampah, pengelola pasar menyediakan wadah sementara berupa karung untuk menampung sampah.

“Langkah darurat ini dilakukan agar sampah tidak mengganggu aktivitas pasar,” jelas Albertus.

Pihaknya berharap, meski dalam kondisi sulit, kebersihan pasar tradisional di Kudus tetap terjaga.

“Kami terus berupaya menjaga kebersihan dan mencegah dampak lebih buruk hingga TPA kembali dibuka,” pungkasnya. (J06/A01)

Berita Terkait

Atasi Permasalahan Sampah, Disdag Kudus Ganti Kontainer Baru di Enam Pasar
Desa Bulungcangkring Kudus Serahkan 61 Songkro untuk Kelola Sampah Secara Mandiri
Bupati Sam’ani Kunjungi Tempat Pengolahan Sampah Anorganik di Kudus, Diubah Jadi BBM hingga Biji Plastik PET
Overload, Bupati Kudus Rancang Sistim RDF di TPA Tanjungrejo
Atasi Permasalahan Sampah di Kudus, Anggota DPR RI Dukung Komitmen Pemkab
Darurat Sampah, Kades di Jekulo Sepakat Bakal Dirikan TPS di Masing-masing Desa
Tumpukan Sampah di Kudus Menjadi Ancaman Kesehatan, Mulai Diare hingga Tipes
Bupati Kudus Terpilih dan DPRD Sepakat Pengelolaan Sampah dengan Teknologi
Berita ini 289 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 27 Maret 2025 - 15:59 WIB

Atasi Permasalahan Sampah, Disdag Kudus Ganti Kontainer Baru di Enam Pasar

Selasa, 25 Maret 2025 - 11:26 WIB

Desa Bulungcangkring Kudus Serahkan 61 Songkro untuk Kelola Sampah Secara Mandiri

Minggu, 23 Maret 2025 - 14:44 WIB

Bupati Sam’ani Kunjungi Tempat Pengolahan Sampah Anorganik di Kudus, Diubah Jadi BBM hingga Biji Plastik PET

Sabtu, 15 Maret 2025 - 13:57 WIB

Overload, Bupati Kudus Rancang Sistim RDF di TPA Tanjungrejo

Minggu, 26 Januari 2025 - 10:28 WIB

Atasi Permasalahan Sampah di Kudus, Anggota DPR RI Dukung Komitmen Pemkab

Berita Terbaru

Bupati Kudus Sam’ani Intakoris, Wakil Bupati Bellinda Birton beserta pejabat Pemkab Kudus (Foto:Istimewa)

Event

TOP BUMD Awards 2025, Kudus Barong Tiga Penghargaan

Senin, 28 Apr 2025 - 19:13 WIB