Bupati Kudus Ajak Warga Jaga Kebersihan Balai Jagong Lewat Aksi Bersih-Bersih

- Jurnalis

Jumat, 13 Juni 2025 - 11:13 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bupati Kudus Sam’ani Intakoris turun langsung membersihkan sampah di kawasan Balai Jagong, menunjukkan komitmen kuat menjaga kebersihan ruang publik. (Foto: JP)

Bupati Kudus Sam’ani Intakoris turun langsung membersihkan sampah di kawasan Balai Jagong, menunjukkan komitmen kuat menjaga kebersihan ruang publik. (Foto: JP)

Jurnalpantura.id, Kudus – Bupati Kudus Sam’ani Intakoris mengajak seluruh elemen masyarakat untuk menjaga kebersihan ruang publik melalui aksi bersih-bersih yang digelar di kawasan Balai Jagong, kompleks GOR Wergu Wetan, Jumat (13/6/2025).

Aksi ini menjadi bentuk nyata kepedulian pemerintah terhadap lingkungan sekaligus upaya memberikan edukasi langsung kepada masyarakat.

Dalam kegiatan kerja bakti tersebut, Bupati Sam’ani menyampaikan pentingnya merawat fasilitas umum agar tetap bersih dan nyaman. Ia mengungkapkan bahwa masih banyak keluhan terkait kondisi Balai Jagong yang kerap dipenuhi sampah.

“Tempat sampah di sini sebenarnya sudah cukup, tapi kadang ada yang jahil, tempat sampah dipindah atau bahkan hilang. Sampah jadi berserakan. Maka dari itu, kegiatan seperti ini perlu digalakkan agar masyarakat terbiasa menjaga lingkungan,” ujarnya.

Ia juga menekankan bahwa pihaknya bersama dinas terkait akan terus mengevaluasi keberadaan dan distribusi tempat sampah. Bila dinilai belum mencukupi, akan dilakukan penambahan.

Lebih lanjut, Sam’ani mendorong para pelaku usaha kaki lima (PKL) yang berjualan di kawasan tersebut untuk turut memilah dan mengemas sampah agar mudah dikelola oleh petugas. Menurutnya, pengelolaan sampah yang baik harus dimulai dari kesadaran individu.

Baca Juga :  Desak Tambang Dihentikan, Warga dan Aktifis Lingkungan Soroti Ancaman Ekologis di Honggosoco Kudus

“Kami mulai dari ASN sebagai contoh. Kalau mereka sudah membiasakan memilah sampah dari rumah, saya yakin masyarakat akan mengikuti,” tambahnya.

Gerakan ini, sambungnya, bukan sekadar bersih-bersih satu hari, melainkan bagian dari upaya berkelanjutan untuk membentuk budaya peduli lingkungan. “Kalau bukan kita yang menjaga kebersihan, lalu siapa? Mari kita wariskan lingkungan bersih kepada generasi selanjutnya,” pesannya.

Sementara itu, Kepala Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman dan Lingkungan Hidup (PKPLH) Kudus, Abdul Halil, menyebut aksi ini melibatkan berbagai unsur, mulai dari pimpinan dan staf OPD, organisasi masyarakat seperti BSN dan Macan Tutul, hingga TNI dan Polri.

“Tujuan utamanya adalah edukasi. Kami ingin masyarakat sadar pentingnya membuang sampah pada tempatnya dan mulai memilah sampah sejak dari rumah,” ujarnya.

Ia menambahkan, permasalahan sampah di Kudus menjadi tantangan yang harus terus dievaluasi karena jumlahnya terus bertambah seiring pertumbuhan penduduk dan aktivitas ekonomi.

Ke depan, PKPLH akan memperkuat sistem pengelolaan sampah, baik dari segi infrastruktur, SDM, maupun konsep pengelolaannya. (J02/A01)

Berita Terkait

Nekat Beroperasi, Warga Desa Tanjungrejo Ancam Laporkan Pengusaha Tambang Galian C ke Kementerian LHK
Lebih dari 700 Sekolah di Kudus Belum Raih Predikat Adiwiyata, Pemkab Genjot Program Lingkungan
Tak Punya Kewenangan, Satpol PP Kudus Tahu Ada Galian C Ilegal Tapi Tak Mampu Tindak Tegas
DPRD Kudus Desak Penindakan Tambang Ilegal di Tanjungrejo, Satpol PP Akui Kewenangan Terbatas
Pemkab Kudus Dorong Integrasi Pendidikan Lingkungan Hidup dalam Kurikulum Mulok di Sekolah
Bupati Kudus Perintahkan Satpol PP Cek Izin Galian C, Tak Ada Kompromi Aktivitas Tambang Ilegal
Nyaris Senggol Bendungan Logung, Bupati Kudus Angkat Bicara Terkait Galian C Tanjungrejo
Atasi Sampah Residu, TPS Jati Kulon dan Kedungdowo Kudus Terima Bantuan Insinerator
Berita ini 45 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 28 Juni 2025 - 15:32 WIB

Nekat Beroperasi, Warga Desa Tanjungrejo Ancam Laporkan Pengusaha Tambang Galian C ke Kementerian LHK

Jumat, 27 Juni 2025 - 14:37 WIB

Lebih dari 700 Sekolah di Kudus Belum Raih Predikat Adiwiyata, Pemkab Genjot Program Lingkungan

Rabu, 25 Juni 2025 - 22:10 WIB

Tak Punya Kewenangan, Satpol PP Kudus Tahu Ada Galian C Ilegal Tapi Tak Mampu Tindak Tegas

Rabu, 25 Juni 2025 - 19:13 WIB

DPRD Kudus Desak Penindakan Tambang Ilegal di Tanjungrejo, Satpol PP Akui Kewenangan Terbatas

Rabu, 25 Juni 2025 - 15:18 WIB

Pemkab Kudus Dorong Integrasi Pendidikan Lingkungan Hidup dalam Kurikulum Mulok di Sekolah

Berita Terbaru