Jurnalpantura.id – Pasca berakhirnya masa kepemimpinan Bupati Kudus dua periode Musthofa, pada 14/08/2018 yang lalu dan di lantiknya Sekda Kudus Sam’ani Intakoris sebagai Pelaksana Harian Bupati Kudus.
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo melantik dan mengambil sumpah, Staf Ahli Gubernur Jawa Tengah Bidang Kemasyarakatan dan Sumber Daya Manusia, Riena Retnaningrum dilantik menjadi Pj Bupati Kudus.
Pelantikan itu berlangsung di gedung Grahadhika Bhakti Praja, Jalan Pahlawan, Kota Semarang, Senin 21/08/2018.
Ganjar Pranowo mengatakan jabatan itu akan diemban Riena selama satu bulan kurang satu hari.
Bupati Kudus definitif akan dilantik pada 20 September 2018, atau selang tiga hari setelah gubernur definitif dilantik Presiden RI, Joko Widodo pada 17 September 2018.
Ganjar berpesan agar Riena mempersiapkan pemerintahan di Kabupaten Kudus dengan baik.
Layanan mudah, murah, cepat, transparan dan akuntabel yang sudah diterapkan Pemprov Jateng, diharap bisa direplikasi di Kabupaten Kudus, meskipun di Kudus sebenarnya sudah banyak inovasi yang dilakukan.
“Slot (layanan) yang kurang bisa diisi, sementara yang sudah bagus silakan dipakai terus. Tradisi ini yang kita harapkan nanti ditularkan melalui cara-cara seperti ini,” tuturnya.
Ganjar menilai, perkembangan Kabupaten Kudus tergolong bagus, terutama investasinya.
Namun, pengendalian tata ruang mesti lebih diperhatikan. Sebab, saat ini kebutuhan industri semakin tinggi.
“Kalau kita los-losan nanti perimbangan dengan lahan suburnya bisa tarung di sana,” tutupnya.
Tidak hanya Sekda Kudus Sam’ani Intakoris yang tampak hadir dalam pelantikan dan pengambilan sumpah Pejabat Bupati Kudus tersebut. Hampir keseluruhan Forkopimda, jajaran SKPD dan Camat se Kabupaten Kudus turut menyaksikan. (J02/A01)