Jurnalpantura.id, Kudus – Dinas Perdagangan (Disdag) Kabupaten Kudus bersama Polsek Kudus Kota menemukan produk minyak goreng merk Minyakita yang tidak sesuai spesifikasi di Pasar Baru, Kudus.
Produk Minyakita tersebut ditemukan saat melakukan giat pemantauan harga bahan pokok menjelang Bulan Ramadan dan Lebaran di Pasar Baru pada Rabu pagi, 12/3/2024.
Produk yang bermasalah tersebut adalah minyak goreng kemasan botol ukuran satu liter yang ternyata hanya berisi sekitar 800 mililiter dan tidak mengandung vitamin A. Produk ini berasal dari KP UMKM Kelompok Terpadu Nusantara Kudus.
Kepala Disdag Kabupaten Kudus, Andi Imam Santosa menyampaikan, terdapat dua jenis kemasan produk Minyakita yang dijual di pasar, yang satu menggunakan tutup kemasan botol berwarna kuning sesuai spesifikasi.
“Sedangkan yang satunya lagi menggunakan tutup kemasan botol berwarna hijau yang ternyata tidak sesuai dengan standar,”ujarnya.
Andi mengungkapkan bahwa produk minyakita dengan tutup botol hijau tersebut ditemukan mengandung kekurangan volume dan tidak mengandung vitamin A, serta diduga tidak memiliki izin edar yang sah.

“Kami akan melaporkan temuan ini ke pusat dan mengimbau kepada para pedagang agar tidak menjual produk minyakita yang tidak sesuai spesifikasi,” ujarnya.
Kapolsek Kudus Kota, AKP Subkhan, mengingatkan pedagang untuk berhati-hati dalam menerima produk dari distributor dan memastikan produk yang dijual sesuai dengan standar. Jika ada produk yang tidak sesuai, sebaiknya tidak dijual lagi kepada masyarakat.
“Kami ingin mencegah masalah hukum terkait perlindungan konsumen. Jangan karena barangnya murah dan banyak, lantas membeli tanpa memeriksa kemasannya. Perhatikan kandungan vitamin dan kualitasnya,” pesan Subkhan.
Salah satu pedagang di Pasar Baru, Moh Asyrofi, mengungkapkan bahwa dirinya sempat curiga dengan perbedaan kemasan minyakita tersebut. Ia mengaku telah menakar isinya dan menemukan bahwa volume produk tersebut hanya sekitar 800 hingga 850 mililiter.
“Memang ada selisih,” katanya.
Selain volume yang tidak sesuai, warna minyak yang berbeda dari produk sebelumnya juga menjadi perhatian pelanggan. Meskipun dari sisi kualitas minyak tersebut tidak ada keluhan, beberapa pembeli merasa ragu karena perbedaan warna yang terlihat.
“Minyak dengan kemasan hijau ini sudah ada sekitar satu bulan lebih. Sebelumnya sulit ditemukan, tapi tiba-tiba muncul lagi,” ujarnya. (J05/A01)