oleh

Banjir Di Kudus Mulai Surut, Warga Bersiap Kembali Dari Pengungsian

Jurnalpantura.id, Kudus – Selama tiga hari ini intensitas curah hujan di Kudus sudah menurun. Musibah banjir yang menimpa tiga kecamatan di Kudus yakni Kaliwungu, Jati dan Kaliwungu dikabarkan mulai surut.

Harso Widodo, Camat Mejobo mengungkapkan banjir yang terjadi di Desa Temulus, Mejobo, Payaman dan Golantepus kini sudah surut.

“Untuk area permukiman sebagian besar sudah surut. Hanya di Dukuh Karanganyar, Desa Payaman yang saat ini masih tergenang banjir dengan ketinggian 10-20 centimeter. Untuk area pertanian saat ini memang masih tergenang,” jelasnya, di sela-sela mendampingi Bupati Kudus di Sungai Juwana, Rabu 30/01/2019 kemarin.

Hal senada juga diungkapkan oleh Kades Temulus, Purwati yang beberapa wilayah nya tergenang air.

“Setelah tiga hari ini, intensitas hujan berkurang dan sungai Piji normal, sehingga wilayah yang tergenang air mulai surut, warga tinggal membersihkan rumah masing-masing.”tuturnya pada media ini, Kamis 31/01/2019.

Begitupun juga dengan kecamatan Kaliwungu, Camat Kaliwungu, Muhammad Fitriyanto menuturkan jika banjir yang terjadi di daerahnya kini sudah pada surut. Hanya saja, masih ada genangan banjir di Dukuh Karangturi, Desa Setrokalangan dengan ketinggian antara 20-40 centimeter.

Wilayah Desa Temulus di RW III asalnya terendam air setinggi 70 cm, saat dikunjungi Bupati Kudus, banjir di wilayah tersebut sudah surut (Foto : Aik)

“Kalau sebelumnya di daerah tersebut, kedalaman air banjir mencapai 70 centimeter. Hari ini sudah berkurang banyak. Untuk jalan masuk menuju Dukuh Setro sudah kering. Lalu untuk jembatan menuju Dukuh Karangturi ketinggian air masih berkisar 20 centimeter. Kalau dukuh Karangturi sendiri ketinggian air sudah turun dikisaran 40 centimeter,” jelasnya.

Komentar