Protes Warga Tanjungrejo: TPA Ditutup hingga Ada Solusi Konkret

- Jurnalis

Jumat, 17 Januari 2025 - 07:43 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kepala Desa Tanjungrejo, Christian Rahardiyanto. (Foto: JP)

Kepala Desa Tanjungrejo, Christian Rahardiyanto. (Foto: JP)

Jurnalpantura.id, Kudus –  Warga Desa Tanjungrejo, Kecamatan Jekulo, Kudus, turun ke jalan untuk menggelar aksi unjuk rasa dan menyegel Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Tanjungrejo, Kamis (16/1) pagi.

Mereka menuntut Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kudus segera menangani permasalahan di TPA yang telah berdampak buruk bagi lingkungan dan kesehatan masyarakat sekitar.

Kepala Desa Tanjungrejo, Christian Rahardiyanto, memimpin langsung aksi tersebut dan menegaskan bahwa TPA akan tetap ditutup hingga Pemkab memberikan solusi yang nyata. “Selama belum ada proses penanganan yang serius oleh Pemkab, TPA akan kami tutup. Sampah dari daerah lain tidak boleh masuk ke sini,” ujarnya dengan tegas.

Menurut Christian, persoalan TPA Tanjungrejo telah berlangsung lebih dari satu dekade. Bau busuk dan pencemaran limbah cair dari TPA menjadi keluhan utama warga. Meski telah disuarakan sejak 2012-2013, hingga kini belum ada langkah konkret yang dilakukan oleh pemerintah.

“Kami sudah lama menuntut solusi, tapi yang terjadi hanya penundaan. Kami sempat mengirim surat untuk audiensi dengan Pj Bupati Hasan Chabibie, namun tidak ditanggapi. Bahkan, perluasan yang sempat dibahas saat Musrenbangdes zaman Pak Agung menjabat Kepala Dinas, belum juga terealisasi hingga sekarang,” imbuhnya.

Dampak Penutupan TPA

Christian menegaskan, penutupan TPA selama seminggu saja akan berdampak besar bagi Kabupaten Kudus. “Sampah dari pasar-pasar dan rumah tangga akan menumpuk. Jika masalah ini terus dibiarkan, bukan hanya Tanjungrejo yang dirugikan, tapi seluruh Kudus,” katanya.

Baca Juga :  Duh Dek! Enam Remaja di Kudus, Patungan untuk Beli Miras

Ia juga menyoroti perlunya pengelolaan sampah berbasis desa sebagai solusi jangka panjang. Pemkab diminta menganggarkan dana untuk mendukung desa-desa agar bisa mengelola sampah masing-masing. Christian mencontohkan keberhasilan pengelolaan sampah di fasilitas OASIS milik Djarum, yang meski menggunakan alat sederhana, mampu menangani sampah dengan baik.

Desakan Evaluasi dan Perhatian DPRD

Selain menuntut tindakan dari Pemkab, warga juga mendesak DPRD Kudus untuk lebih memperhatikan masalah ini, khususnya terkait alokasi anggaran. “DPRD harus melek mata dan benar-benar serius melihat masalah pengelolaan sampah ini. Kami belum pernah diajak audiensi, meski sudah berkirim surat resmi ke Pemkab saat Pak Pj Hasan Habibie menjabat,” ungkap Christian.

Harapan untuk Solusi Jangka Panjang

Christian menegaskan bahwa warga Tanjungrejo tidak hanya memikirkan kepentingan lokal, tetapi juga dampak luas bagi Kabupaten Kudus.

Dengan aksi ini, warga berharap pemerintah segera mengambil langkah konkret untuk menangani permasalahan sampah di TPA Tanjungrejo, demi kebaikan lingkungan dan masyarakat Kudus secara keseluruhan

Ia berharap ada komitmen nyata dari Pemkab untuk menyelesaikan permasalahan ini. “Kami tidak ingin masalah ini hanya dilihat sebagai persoalan Tanjungrejo. Kudus punya banyak potensi, seperti Bendungan Logung yang merupakan aset nasional. Jika pengelolaan sampah tidak ditangani dengan baik, dampaknya akan merugikan semua pihak,” pungkasnya. (J02/A01)

Berita Terkait

Tolak Peninjauan Kembali UMSK, Aliansi Buruh Jepara Demo
Atasi Permasalahan Sampah di Kudus, Anggota DPR RI Dukung Komitmen Pemkab
Darurat Sampah, Kades di Jekulo Sepakat Bakal Dirikan TPS di Masing-masing Desa
Tumpukan Sampah di Kudus Menjadi Ancaman Kesehatan, Mulai Diare hingga Tipes
Bupati Kudus Terpilih dan DPRD Sepakat Pengelolaan Sampah dengan Teknologi
Dampak Penutupan TPA, Pasar Tradisional di Kudus Berjuang Atasi Masalah Sampah
Dianggap Tak Serius Tangani Sampah, Warga Tanjungrejo Segel TPA
Warga Ancam Tutup TPA Tanjungrejo, Sam’ani Bakal Carikan Solusi
Berita ini 60 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 30 Januari 2025 - 16:42 WIB

Tolak Peninjauan Kembali UMSK, Aliansi Buruh Jepara Demo

Minggu, 26 Januari 2025 - 10:28 WIB

Atasi Permasalahan Sampah di Kudus, Anggota DPR RI Dukung Komitmen Pemkab

Jumat, 24 Januari 2025 - 18:06 WIB

Darurat Sampah, Kades di Jekulo Sepakat Bakal Dirikan TPS di Masing-masing Desa

Jumat, 24 Januari 2025 - 12:19 WIB

Tumpukan Sampah di Kudus Menjadi Ancaman Kesehatan, Mulai Diare hingga Tipes

Rabu, 22 Januari 2025 - 19:20 WIB

Bupati Kudus Terpilih dan DPRD Sepakat Pengelolaan Sampah dengan Teknologi

Berita Terbaru

Wakapolres dan Kasat Reskrim Polres Demak (Foto:istimewa)

Kepolisian

Polres Demak Gelar Sertijab Wakapolres dan Kasat Reskrim

Kamis, 13 Feb 2025 - 18:48 WIB