Berpeci dan Bersarung, Sam’ani Kunjungi Lokasi Longsor di Rahtawu

- Jurnalis

Jumat, 17 Januari 2025 - 20:32 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bupati Kudus Terpilih Sam'ani Intakoris dilokasi longsor (Foto:JP)

Bupati Kudus Terpilih Sam'ani Intakoris dilokasi longsor (Foto:JP)

Jurnalpantura.id, Kudus– Hujan deras yang mengguyur wilayah lereng Muria, mengakibatkan terjadinya longsor pada Jum’at 17/01/2025 dinihari.

Tebing setinggi 25 meter di Dukuh Gingsir, Desa Rahtawu, Kecamatan Gebog,Kabupaten Kudus, longsor sepanjang 15 meter.

Akibatnya, jalan di bawahnya tertutup tanah dan tidak bisa dilewati kendaraan apapun

Menerima informasi terjadinya longsor, masih mengenakan sarung dan berpeci, Bupati Kudus Terpilih, Sam’ani Intakoris langsung meninjau kondisi longsor.

“Alhamdulillah semuanya sudah selesai. Kerjasama relawan Destana, Kencana, dan BPBD serta TNI/Polru, jalan yang tertutup longsoran bisa dilewati kembali. Kini tinggal finishing dan perbaikan kecil,” kata Sam’ani dilokasi, Jum’at 17/01/2025?

Sam’ani menjelaskan, wilayah Desa Rahtawu menjadi salah satu wilayah dengan potensi bencana longsor yang tinggi.

Sejak dirinya menjadi Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Kudus dulu, wilayah Desa Rahtawu membutuhkan penangan-penanganan khusus. Terutama tebing di atas 45 derajat.

Baca Juga :  Kunjungi RSUD, Sam'ani Usul Ada Pendamping Bagi Pasien

“Semuanya perlu ada perhatian, termasuk saluran-saluran air untuk menghindari longsor,” terangnya.

Pihaknya pun menyebut, bencana longsor berpotensi terjadi kembali di wilayah Desa Rahtawu.

Sebab itu Sam’ani berpesan pada masyarakat untuk berhati-hati. Karena bencana longsor bukan hanya membawa tanah, tapi juga bebatuan besar.

Meskipun di Desa Rahtawu sudah memiliki Early Warning System (EWS) yang bisa memberikan peringatan dini terjadinya bencana di wilayah tersebut.

Sam’ani tetap menghimbau, masyarakat tetap waspada, terutama bagi mereka yang ada di tebing yang curam. Bukan hanya di Rahtawu, tapi juga di Desa Kambangan dan Desa Ternadi yang sama-sama berpotensi longsor.

“Di musim penghujan ini, semuanya harus tetap waspada,” pesannya.

Sam’ani berterima kasih pada semua pihak yang telah membantu penanganan longsor di Desa Rahtawu hari ini. (J02/A01)

Berita Terkait

Update Bencana di Kudus: Banjir hingga Tanah dan Tanggul Longsor Mulai Ditangani
Kunjungi Lokasi Banjir, Herda Helmijaya : Pentingnya Pemetaan Bencana
FORKOPIMCAM Kota Kudus Bentuk Tim Relawan Kencana untuk Antisipasi Bencana
40 Desa di Kabupaten Kudus Terdampak Banjir
Hujan Seharian, Kudus Dikepung Banjir
TNI-Polri Evakuasi Lansia Korban Banjir di Demak
Tanah Longsor di Rahtawu Kudus Tutup Akses Jalan, Warga dan Relawan Bergotong Royong Bersihkan Material
Evakuasi Cepat Atasi Pohon Tumbang di Jalan Kampus UMK Kudus, Tak Ada Korban Jiwa
Berita ini 55 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 8 Februari 2025 - 12:17 WIB

Update Bencana di Kudus: Banjir hingga Tanah dan Tanggul Longsor Mulai Ditangani

Jumat, 7 Februari 2025 - 17:55 WIB

Kunjungi Lokasi Banjir, Herda Helmijaya : Pentingnya Pemetaan Bencana

Jumat, 7 Februari 2025 - 12:01 WIB

FORKOPIMCAM Kota Kudus Bentuk Tim Relawan Kencana untuk Antisipasi Bencana

Jumat, 7 Februari 2025 - 07:37 WIB

40 Desa di Kabupaten Kudus Terdampak Banjir

Kamis, 6 Februari 2025 - 18:37 WIB

Hujan Seharian, Kudus Dikepung Banjir

Berita Terbaru

Wakapolres dan Kasat Reskrim Polres Demak (Foto:istimewa)

Kepolisian

Polres Demak Gelar Sertijab Wakapolres dan Kasat Reskrim

Kamis, 13 Feb 2025 - 18:48 WIB