Jurnalpantura.id, Kudus – Hipnoterapi adalah salah satu teknik pengobatan yang semakin populer di kalangan masyarakat, dengan tujuan untuk membantu memperbaiki kondisi psikologis, persepsi, serta kesehatan fisik seseorang.
Dalam praktiknya, hipnoterapi memberikan sugesti kepada pasien agar dapat mengikuti arahan yang diberikan, dengan harapan dapat mengatasi berbagai masalah kesehatan yang dialami.
Mishbah, seorang praktisi hipnoterapi yang berpraktik di Kudus, menjelaskan bahwa meskipun hipnotis dan hipnoterapi sering dianggap serupa, keduanya memiliki perbedaan yang mendasar.
“Hipnotis cenderung lebih umum, sementara hipnoterapi lebih spesifik dan berfokus pada kesehatan. Hipnoterapi juga melibatkan keadaan relaksasi mendalam dan konsentrasi terfokus, yang mirip dengan meditasi,” ungkapnya.
Menurut Mishbah, hipnoterapi memiliki banyak manfaat, terutama untuk mengatasi masalah kesehatan psikologis dan fisik.
Beberapa masalah yang bisa diatasi dengan teknik ini antara lain kecanduan rokok, stres, gangguan tidur, depresi, fobia, serta disfungsi ereksi.
Bahkan, Mishbah mengungkapkan bahwa ia pernah berhasil membantu seseorang yang menderita tumor untuk mendapatkan kesembuhan.
“Saya mengembangkan teknik hipnoterapi yang mampu membantu penyembuhan penyakit medis, tidak hanya untuk masalah psikologis,” tambahnya.
Hipnoterapi dapat memberikan efek yang luar biasa bagi kesehatan tubuh, dengan mendalamnya sugesti yang diberikan kepada pasien, untuk merangsang proses penyembuhan alami dalam tubuh.
Proses hipnoterapi itu sendiri, menurut Mishbah, melibatkan teknik sugesti yang mempengaruhi alam bawah sadar seseorang.
Beberapa teknik yang digunakan termasuk induksi melalui pernapasan atau fokus pada mata, yang berfungsi untuk membantu tubuh dan pikiran pasien lebih menerima terapi.
“Dengan pendekatan ini, banyak penyakit bisa disembuhkan, dan bahkan kecanduan seperti merokok bisa diatasi,” jelasnya.
Namun, untuk menjadi praktisi hipnoterapi yang handal, Mishbah menekankan pentingnya bakat alami dan latihan intensif.
“Meskipun siapapun bisa mempelajari dasar-dasar hipnoterapi, untuk mendalami teknik ini lebih dalam, dibutuhkan pemahaman tentang anatomi tubuh dan psikologi manusia,” katanya.
Ia juga menjelaskan bahwa hipnoterapi bukanlah ilmu mistik, melainkan ilmu yang sudah terbukti secara ilmiah dalam membantu penyembuhan berbagai penyakit.
“Setiap orang bisa dihipnotis, namun ada yang lebih mudah dan ada yang lebih sulit. Itu tergantung pada kemauan dan kesiapan mereka untuk menerima sugesti,” tutup Mishbah. (J05/A01)
