Jurnalpantura.id, Kudus – Film animasi keluarga berjudul Jumbo sukses mencuri perhatian penonton di New Star Cineplex (NSC) Kudus sejak tayang perdana pada hari pertama Lebaran, 31 Maret 2025.
Antusiasme penonton yang terus meningkat membuat pihak NSC menambah jumlah penayangan film ini setiap harinya.
Asisten Manajer NSC Kudus, Habib Fahrudin, menjelaskan bahwa lonjakan jumlah penonton terjadi mulai hari ke-5 dan ke-6 Lebaran. Awalnya, Jumbo hanya diputar tiga kali sehari. Namun karena tingginya minat, jumlah show meningkat hingga tujuh sampai delapan kali per hari.
“Awalnya hanya tiga kali pemutaran per hari, tapi saat ramai bisa sampai 7–8 kali show dalam sehari,” ujar Habib, Selasa (22/4/2025).
Ia menyebut, rata-rata penonton film Jumbo saat ini mencapai 800 orang per hari. Hingga 22 April 2025, tiket yang terjual telah menyentuh angka lebih dari 4.000 lembar.
Kondisi ini menjadikan Jumbo sebagai salah satu film dengan performa terbaik selama momen libur Lebaran di Kudus.
Film berdurasi 1 jam 45 menit ini menampilkan tokoh utama Jumbo Down, yang membawa kisah drama keluarga penuh pesan moral.
Karakter dan jalan ceritanya yang menghibur membuat film ini bisa dinikmati oleh penonton dari berbagai kalangan usia, mulai dari anak-anak hingga orang tua.
“Ini film yang bisa dinikmati semua umur, terutama anak-anak dan remaja. Kami berharap film ini bisa memberi hiburan yang menyenangkan sekaligus edukatif bagi penontonnya,” lanjut Habib.
NSC Kudus memutar Jumbo setiap hari mulai pukul 10.00 WIB hingga pukul 20.30 WIB sebagai jam tayang terakhir. Dengan empat studio berkapasitas masing-masing 150 kursi, NSC memberikan porsi tayang cukup besar untuk film ini.
Untuk harga tiket masuk (HTM), NSC Kudus mematok tarif Rp34.000 pada Senin–Rabu, Rp39.000 untuk Kamis dan Jumat, serta Rp44.000 pada akhir pekan. Anak usia dua tahun ke atas dikenakan tarif penuh.
Meski belum bisa dipastikan sampai kapan film Jumbo akan tayang, Habib memperkirakan pemutaran bisa berlanjut hingga bulan depan, terutama menjelang masa libur sekolah.
“Kami masih melihat perkembangan. Tapi dengan antusiasme yang ada sekarang, besar kemungkinan film ini masih akan tayang sampai awal bulan depan,” tutupnya. (J02/A01)