Jurnalpantura.id, Kudus – Pemerintah Kecamatan (Pemcam) Undaan, Kabupaten Kudus telah melakukan sejumlah persiapan menghadapi musim hujan 2025. Apalagi beberapa wilayah di Kecamatan Undaan, merupakan langganan banjir.
Langkah antisipasi diantaranya meninggikan tanggul sungai hingga menyiapkan relawan dalam program Kecamatan Tangguh Bencana (Kencana).
Camat Undaan, Arif Budiyanto menyampaikan, sejumlah upaya telah dilakukan, seperti peninggian tanggul di sepanjang Sungai Wulan mulai dari Desa Undaan Lor hingga perbatasan Kabupaten Demak yakni di Desa Ketanjung.
“Tanggul mulai dari Desa Undaan Lor sampai dengan perbatasan Kabupaten Demak yaitu di Desa Ketanjung sudah ditinggikan satu meter dengan lebar enam meter,” ujarnya pada Sabtu, 18/01/2025.
Selain itu, keterlibatan relawan Kencana, yang sejak Desember 2024 telah dibuat jadwal piket jaga di Posko Kantor Kecamatan Undaan untuk siaga bencana banjir di musim penghujan kali ini.
Setiap malam, ada anggota Linmas Desa yang turut berjaga bersama anggota piket Satpol PP kecamatan.
“Selama jaga, mereka akan meninjau kondisi debit air di sejumlah sungai hingga kondisi Sabo Dam di Desa Wonosoco,” ujarnya.

“Ketika ada tanda-tanda akan terjadi banjir, akan langsung koordinasi dengan pemangku wilayah,” terang Arif.
Selain melakukan sejumlah upaya tersebut, Pemcam Undaan juga berkoordinasi dengan jajaran Forkopimcam Undaan terkait antisipasi banjir.
Termasuk berkoordinasi dengan Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Pemali Juana untuk menangani tanggul sleding.
Lebih lanjut, Arif mengungkapkan, Pemcam Undaan juga menyiapkan penanganan jangka panjang terkait bencana banjir di wilayah Kecamatan Undaan.
Yaitu dengan menormalisasi Sungai Juana yang saat ini sudah mengalami pendangkalan. Termasuk mengeruk sampah yang memenuhi Sungai Bakinah.
“Kami berharap, instansi terkait bisa merealisasikannya. Sejak beberapa tahun terakhir, normalisasi Sungai Bakinah baru dilakukan tahun kemarin,” ungkapnya.
Begitu pula kondisi Sabo Dam yang ada di Desa Wonosoco. Lima Sabo Dam dengan panjang masing-masing 50-100 meter di Desa Wonosoco yang berfungsi meminimalisir banjir bandang semuanya dalam kondisi aman.
“Meski demikian, kami berharap selama musim hujan ini wilayah Kecamatan Undaan aman,” harapnya. (J02/A01)