Jurnalpantura.id, Kudus – Setelah libur lebih dari dua bulan, pelaksanaan Car Free Day (CFD) di Alun-alun Simpang Tujuh, Kabupaten Kudus, akhirnya kembali digelar pada Minggu, 13/4/2025 mendatang.
Sebelumnya, CFD sempat ditiadakan karena adanya Tradisi Dandangan yang berlangsung pada 19–28 Februari 2025 lalu. Acara tahunan tersebut juga melibatkan sejumlah pedagang yang biasa berjualan saat CFD.
Tidak hanya itu, setelah Tradisi Dandangan usai, kegiatan CFD tetap diliburkan seiring datangnya Bulan Ramadan 1446 Hijriyah yang dimulai 1 Maret 2025. Pemkab Kudus menetapkan CFD libur sepanjang bulan puasa, yakni dari 1 hingga 30 Maret 2025.
Sekretaris Dinas Perhubungan Kabupaten Kudus, Putut Sri Kuncoro, mengatakan bahwa pelaksanaan CFD semula direncanakan kembali pada Mei. Namun, atas instruksi Sekretaris Daerah (Sekda), kegiatan dipercepat menjadi Minggu ini.
“Awalnya mau minggu depan, tapi karena instruksi dari Pak Sekda kemarin minta untuk segera, jadi mulai dibuka kembali tanggal 13 April 2025 minggu ini,” ungkap Putut, Jumat, 11/4/2025.
Seperti biasanya, CFD akan digelar setiap Minggu pagi mulai pukul 06.00 hingga 09.00 WIB, dengan lokasi mencakup kawasan Alun-alun Simpang Tujuh, sepanjang Jalan Ahmad Yani, dan Jalan Ramelan.
Selama kegiatan berlangsung, seluruh ruas jalan tersebut akan disterilkan dari kendaraan bermotor agar masyarakat dapat beraktivitas dengan aman dan nyaman.
Tak hanya dimanfaatkan untuk olahraga pagi seperti lari dan bersepeda, CFD juga menjadi wadah bagi Pedagang Kaki Lima (PKL) untuk berjualan.
Kabid PKL Dinas Perdagangan Kudus, Imam Prayitno, menyatakan bahwa para PKL akan kembali beraktivitas sesuai jadwal dari Dinas Perhubungan.
“Dari Dishub tanggal 13 April sudah mulai buka lagi CFD, jadi termasuk PKL juga ikut mulai berjualan minggu ini,” ujarnya.
Penempatan PKL saat CFD tidak mengalami perubahan. Imam menyebutkan, para pedagang tetap akan berjualan di sepanjang Jalan Ahmad Yani dan Jalan Ramelan seperti sebelum libur panjang. (J05/A01)
