Jurnalpantura.id, Kudus – Klub bola voli pantai IVOJO, meskipun telah melahirkan banyak atlet berprestasi, ternyata belum mendapatkan perhatian serius dari Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Kudus.
Hal ini terlihat jelas dari minimnya dukungan anggaran yang diterima oleh klub yang telah berulang kali mengharumkan nama daerah dalam berbagai event olahraga.
Di tahun 2024, IVOJO sukses meraih prestasi gemilang dengan atletnya, Devi Melinda Novitasari, yang berhasil meraih medali emas di ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) di Kabupaten Samosir, Sumatera Utara.
Namun, klub ini justru tidak mendapatkan anggaran sepeserpun dari KONI Kudus.
Pelatih IVOJO, Achsin Rosi, mengungkapkan rasa kecewanya terhadap kondisi ini. Padahal, prestasi tersebut menjadi puncak kebanggaan setelah 18 tahun berdirinya klub dan 8 tahun mengikuti ajang PON.
“Kita usahakan semaksimal mungkin di PON 2024, dan kemarin merupakan puncak prestasi IVOJO setelah 18 tahun berdiri dan 8 tahun mengikuti PON, meskipun tidak mendapatkan dukungan anggaran dari KONI Kudus,” ujarnya pada Jumat, 4/4/2025.
Selain PON, sejumlah atlet IVOJO juga berhasil meraih medali di Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Remaja di Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur, serta Kejuaraan Indo Open yang diselenggarakan di Bali pada tahun yang sama.
Namun, meskipun prestasi yang ditorehkan begitu cemerlang, KONI Kudus terkesan kurang memberikan apresiasi dan perhatian yang layak.
“Pada tahun 2023, IVOJO hanya mendapatkan anggaran sebesar Rp 25 juta saat mengikuti Porprov, meski begitu IVOJO berhasil menyapu bersih empat medali emas dan menjadi juara umum. Untuk mengulang itu tanpa perhatian besar (dari KONI), saya kira akan sangat berat,” ujar Achsin Rosi.
Rois, selaku pelatih, berharap agar KONI Kudus dapat lebih memperhatikan atlet voli pantai dan memberikan dukungan penuh dalam upaya mencetak prestasi di berbagai event lomba mendatang.
Menurutnya, dukungan anggaran yang lebih besar akan sangat membantu dalam pengembangan potensi atlet dan meraih lebih banyak prestasi.
Sementara itu, Penasehat Club Bola Pantai IVOJO yang juga anggota DPRD Kudus, Supriyana, turut mengungkapkan keprihatinannya atas kurangnya perhatian dari KONI Kudus. Meskipun demikian, ia memberikan semangat kepada para atlet untuk terus meningkatkan motivasi dan meraih prestasi.
“Meskipun dengan anggaran terbatas, tetap berprestasi itu sangat luar biasa. Sudah punya emas, jangan mundur, harus tetap dibina dengan baik,” pesan Supriyana. (J05/A01)