Sambangi Kudus, Lestari Moerdijat Sosialisasikan Empat Pilar Kebangsaan Sasar Mahasiswa

- Jurnalis

Kamis, 16 November 2023 - 16:18 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Wakil Ketua MPR RI, Lestari Moerdijat mensosialisasikan Empat Pilar MPR RI kepada para mahasiswa di Universitas Muhammadiyah Kudus (UMKU). (Foto:Istimewa)

Wakil Ketua MPR RI, Lestari Moerdijat mensosialisasikan Empat Pilar MPR RI kepada para mahasiswa di Universitas Muhammadiyah Kudus (UMKU). (Foto:Istimewa)

Jurnalpantura.id, Kudus – Wakil Ketua MPR RI, Lestari Moerdijat mensosialisasikan Empat Pilar MPR RI kepada para mahasiswa di Universitas Muhammadiyah Kudus (UMKU) pada Kamis (16/11/2023).

Empat pilar Majlis Permusyawaratan Rakyat (MPR) itu yakni Pancasila, Undang-Undang Dasar tahun 1945, Negara Kesatuan Republik Indonesia dan Bhinneka Tunggal Ika menjadi pondasi kehidupan untuk bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.

Sosialisasi ini diikuti oleh ratusan mahasiswa UMKU sebagai pengenalan empat pilar kebangsaan untuk menguatkan pondasi para generasi muda sebagai penerus bangsa. Serta bisa diimplementasikan untuk menjaga keutuhan bangsa.

Wakil Ketua MPR RI, Lestari Moerdijat menyampaikan bahwa saat ini bangsa Indonesia sedang mengalami situasi krisis multidimensi yang dikhawatirkan membawa bibit-bibit perpecahan yang mengancam kesatuan NKRI.

Oleh karena itu, dirinya menekankan pentingnya empat pilar kebangsaan ini untuk diinterpretasikan dan diimplementasikan para generasi muda dalam kehidupan sehari-hari.

Baca Juga :  Menu Makan Bergizi Gratis di SMAN 1 Kudus Ditemukan Ulat Sayur hingga Lauk Basi

“Empat pilar ini menjadi pondasi sebagai pemersatu dalam bingkai kebhinekaan,” ujar Rerie.

Rerie, sapaan akrabnya, pun menjelaskan bahwa bangsa Indonesia dulunya dibentuk atas dasar kesepakatan atau konsesus. Salah satunya loncatan teknologi yang mengubah pola hidup dan tatanan kehidupan masyarakat saat ini.

“Ini yang perlu digarisbawahi, Indonesia lahir karena konsensus, berangkat dari semangat para pemuda yang saat itu ingin mendirikan sebuah negara,” jelasnya.

Sementara itu, Rektor Universitas Muhammadiyah Kudus, Edt Soesanto, dalam sambutannya mengatakan bahwa empat pilar pondasi ini harus dikuatkan satu sama lain.

“Jika tidak, akan melemahkan salah satunya. Pancasila adalah dasar ideologi, yang perlu diyakini dan diamalkan dalam kehidupan sehari-hari,” pesannya.

Harapannya, sosialisasi ini dapat membangkitkan semangat generasi muda untuk ikut mencerdaskan kehidupan bangsa. (J05/A01)

Berita Terkait

270 Capaskibraka Kudus Ikuti Tes Parade, Seleksi Menuju Petugas Paskibraka 17 Agustus 2025
Teladani Sifat Pahlawan di Masa Ini, Pj Bupati Kudus: Berjuang Runtuhkan Kemiskinan dan Kebodohan
Agna Rafif Santri Pondok Tahfidz, Wakili Kudus Lolos Seleksi Capaskibraka Jawa Tengah 2024
Dukung Kemerdekaan Palestina, UMKU “Kutuk” Zionis Israel
Sebanyak 188 Capaskibraka Kudus 2024 Mulai Ikuti Tes Parade
Masuk Tahap Tes Kesehatan, 244 Peserta Capaskibraka Kudus Lakukan Cek Mata hingga Gigi
Kapolsek Kudus Kota Gandeng AGPAII, Tangkal Radikalisme di Kalangan Guru Agama
Saresahan Hari Pahlawan, Kapolsek Kota Wanti-wanti Masuknya Ideologi Transnasional di Kudus
Berita ini 2 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 14 April 2025 - 13:28 WIB

270 Capaskibraka Kudus Ikuti Tes Parade, Seleksi Menuju Petugas Paskibraka 17 Agustus 2025

Minggu, 10 November 2024 - 09:36 WIB

Teladani Sifat Pahlawan di Masa Ini, Pj Bupati Kudus: Berjuang Runtuhkan Kemiskinan dan Kebodohan

Kamis, 23 Mei 2024 - 13:50 WIB

Agna Rafif Santri Pondok Tahfidz, Wakili Kudus Lolos Seleksi Capaskibraka Jawa Tengah 2024

Selasa, 7 Mei 2024 - 18:46 WIB

Dukung Kemerdekaan Palestina, UMKU “Kutuk” Zionis Israel

Kamis, 18 April 2024 - 12:58 WIB

Sebanyak 188 Capaskibraka Kudus 2024 Mulai Ikuti Tes Parade

Berita Terbaru

Pertemuan Lintas Sektor Pokjanal Penanggulangan Dengue di Kabupaten Kudus, Selasa, 20/5/2025. (Foto: J05)

kesehatan

Pemkab Kudus Perkuat Pokjanal Dengue, Targetkan Zero Kasus DBD

Selasa, 20 Mei 2025 - 15:55 WIB