Jurnalpantura.id, Kudus – Program Studi Manajemen Universitas Muria Kudus (UMK) tengah menjalani asesmen lapangan dari Lembaga Akreditasi Mandiri Ekonomi Manajemen Bisnis dan Akuntansi (LAMEMBA) dengan penuh semangat dan persiapan matang.
Kegiatan asesmen berlangsung mulai tanggal 21 hingga 22 Mei 2025, dengan target meraih peringkat akreditasi “Unggul”.
Dua asesor yang ditugaskan oleh LAMEMBA, yaitu Dr. Noviaty Kresna Darmasetiawan dari Universitas Surabaya dan Dr. Putu Kepramareni dari Universitas Mahasaraswati Denpasar.
Keduanya hadir secara langsung untuk melakukan penilaian terhadap berbagai aspek pelaksanaan program studi, termasuk kurikulum, proses pembelajaran, tata kelola, SDM, serta luaran dan capaian pembelajaran mahasiswa.
Proses asesmen diawali dengan pembukaan resmi yang dihadiri oleh jajaran pimpinan fakultas dan universitas.
Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis UMK Dr. Kertati Sumekar bersama Ketua Program Studi Manajemen Noor Indah Rahmawati menyampaikan paparan mengenai keunggulan dan capaian prodi, serta komitmen untuk terus meningkatkan mutu pendidikan.
Dalam suasana formal namun akrab, sesi diskusi dan klarifikasi antara asesor dan tim akademik pun berlangsung intensif.
“Kami menargetkan predikat ‘Unggul’ dalam asesmen kali ini, seluruh civitas akademika telah bekerja keras mempersiapkan segala kebutuhan asesmen, termasuk data pendukung dan dokumentasi aktivitas tridarma,” ujar Dekan FEB dalam salah satu sesi diskusi.
Kegiatan asesmen ini menjadi momen penting dalam perjalanan akreditasi program studi, sekaligus menjadi refleksi dan evaluasi untuk meningkatkan kualitas pendidikan secara berkelanjutan.
Harapan besar disematkan agar hasil asesmen ini sejalan dengan visi Universitas Muria Kudus untuk menjadi universitas unggul berbasis kearifan lokal dan berdaya saing global.
“Kita telah berikan persiapan terbaik yang bisa kita berikan, semoga hasil yang kita harapkan dapat sesuai apa yang kita inginkan”, ucap Dr. Kertati. (J05/A01)