Jurnalpantura.id, Kudus – Desa Kutuk, Kecamatan Undaan, Kudus, menjadi pusat perhatian pada Minggu (29/12/2024) pagi dengan digelarnya Kontes Sound Miniatur yang diinisiasi oleh pemuda setempat.
Acara ini berlangsung di lapangan desa dan menarik antusiasme warga serta komunitas pehobi sound dari berbagai daerah.
Ketua Panitia, Widarpo, mengungkapkan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk kreativitas pemuda dalam menyambut tahun baru 2025. “Kami ingin menciptakan suasana positif di desa, terutama bagi para pemuda yang memiliki hobi di bidang sound miniatur. Selain itu, acara ini menjadi ajang silaturahmi antar komunitas,” jelasnya.
Sebanyak 33 peserta dari Desa Kutuk, Semarang, dan Purwodadi turut meramaikan kontes yang dibagi dalam kategori 12 inci, 15 inci, dan 18 inci. Widarpo menambahkan bahwa kegiatan ini diharapkan bisa menjadi agenda tahunan untuk mengarahkan energi pemuda ke kegiatan yang lebih bermanfaat.
Tak hanya kontes, acara ini juga dimeriahkan dengan bazar yang melibatkan puluhan pedagang kaki lima (PKL) lokal. Berbagai jajanan tradisional dan produk UMKM turut meramaikan bazar, menciptakan suasana yang penuh keceriaan bagi pengunjung.
“Bazar ini kami hadirkan agar warga yang datang bisa menikmati kuliner lokal sekaligus mendukung pedagang desa. Dengan begitu, acara ini tidak hanya berdampak positif bagi pemuda, tetapi juga bagi perekonomian lokal,” tambah Widarpo.
Dengan kesuksesan acara ini, pemuda Desa Kutuk berharap kontes sound miniatur dan bazar bisa terus berlanjut di masa mendatang sebagai bagian dari tradisi desa dalam menyambut tahun baru. (J06/A01)