Jurnalpantura.id, Kudus – Sebanyak 270 Calon Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Capaskibraka) Kabupaten Kudus mulai menjalani tes seleksi parade pada Senin, 14/4/2025.
Kegiatan tersebut berlangsung di Lapangan Indoor Angga Sasana Krida, Kompleks Pendapa Kabupaten Kudus, dan menjadi bagian dari rangkaian seleksi ketat menuju Hari Kemerdekaan RI pada 17 Agustus 2025 mendatang.
Kepala Bidang Ideologi Wawasan Kebangsaan dan Ketahanan Ekonomi, Sosial, Budaya, Agama pada Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kudus, I’in Vestriaswari, menjelaskan bahwa peserta terdiri dari 150 siswa putra dan 120 siswa putri dari berbagai sekolah di Kudus.
Tes parade ini merupakan kelanjutan dari seleksi sebelumnya, yaitu tes kesehatan yang telah dilakukan pada 11-12 Maret 2025 lalu.
“Tes kali ini lebih menitikberatkan pada aspek fisik dan baris-berbaris. Peserta diperiksa postur tubuhnya secara menyeluruh mulai dari kepala, bahu, tangan, hingga bentuk kaki. Kita juga cek apakah ada tato atau tindikan yang tidak sesuai dengan ketentuan,” terang I’in.
Untuk menjaga profesionalitas proses seleksi, Kesbangpol Kudus menggandeng instansi lain seperti Polres Kudus, yang turut mengirimkan anggota Polisi Wanita (Polwan) guna membantu melakukan penilaian secara objektif dan adil.
Tes parade ini berlangsung pada 14-16 April 2025. Bagi peserta yang berhasil lolos, akan melanjutkan ke tahap berikutnya, yaitu Tes Peraturan Baris Berbaris (PBB) yang dijadwalkan berlangsung pada tanggal 21–22 April 2025.
“Hari ini juga kami lakukan praktik PBB ringan supaya peserta lebih siap saat tes minggu depan. Harapannya, hasilnya bisa lebih maksimal,” ujarnya.
Seleksi Capaskibraka ini akan terus berlanjut hingga akhirnya terpilih 64 peserta terbaik, terdiri dari 44 putra dan 20 putri, yang akan bertugas dalam upacara peringatan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia di Kudus.
“Yang peringkat satu baik putra maupun putri akan diikutkan seleksi Capaskibraka di tingkat Provinsi Jawa Tengah,” tukasnya.
Salah satu peserta, Amaila Alma Almajid, siswi MA Bannat Kudus, mengaku antusias mengikuti seleksi ini meski merupakan pengalaman pertamanya.
“Saya belum pernah ikut paskibraka sebelumnya. Semoga bisa lolos dan dapat pengalaman yang berharga,” ungkap siswi asal Kelurahan Purwosari itu. (J05/A01)