Jurnalpantura.id,Kudus – Semangat tinggi siswa-siswi SD 1 Setrokalangan untuk tetap belajar tetap tinggi, meskipun banjir menggenangi lingkungan sekolah dasar tersebut.
Ratusan siswa-siswi yang berasal dari Dukuh Karangturi Desa Setrokalangan harus menempuh perjalanan yang tergenangi air untuk sampai ke SD 1 Setrokalangan.
Untuk itu Pemkab Kudus mengerahkan armada guna mengantar dan menjemput ratusan siswa-siswi dari Dukuh Karangturi menuju sekolah.
Kepala Satpol PP Kudus, Djati Sholehah mengatakan jika pihaknya telah menyiapkan 3 armada untuk antar jemput siswa-siswi ke sekolah. Tiga armada tersebut terdiri dari sebuah truk dan dua buah mobil patroli.
“Di SD 1 Setrokalangan yang masih masuk sekolah kelas 5 dan 6, dengan total 100 siswa. Untuk kelas 6 saat ini ada try out, sehingga harus tetap masuk sekolah. Sedangkan kelas 5 masih belajar seperti biasa,” terangnya.
“Pagi pukul 06.30 WIB siswa-siswi akan kami jemput ke Dukuh Karangturi untuk kemudian diantarkan ke lokasi SD 1 Setrokalangan, untuk belajar. Setelah belajar, siswa diantar kembali ke rumah masing-masing dengan didampingi oleh guru sekolah,” imbuhnya
Dia menegaskan pihaknya akan memastikan anak-anak tersebut berangkat dan pulang dengan aman. Diungkapkannya, kegiatan antar-jemput anak sekolah ini akan dilaksanakan oleh Satpol PP Kudus, secara rutin hingga banjir di daerah tersebut surut.
Camat Kaliwungu, Andreas WA menambahkan, Kami telah berkoordinasi dengan UPT Pendidikan Kaliwungu dan bantuan dari pihak Satpol PP untuk melakukan kegiatan antar jemput siswa ini.
“Mengingat kedalaman jalan mencapai 75 cm, saya mengusulkan dipasangnya rambu-rambu atau petunjuk arah sepanjang rute yang dilalui kendaraan antar jemput.”harapnya di lokasi Penjemputa siswa-siswi. (J12/A01)