Pemkab Demak Jamin Stok Beras Aman

Ekonomi179 Dilihat

Demak – Pemerintah Kabupaten Demak menjamin stok beras pada lebaran mendatang aman bahkan hingga empat bulan kedepan.

Menurut Wakil Bupati Demak Joko Sutanto, kebutuhan beras di Demak sampai lebaran nanti tidak ada masalah.

“Stok beras aman. Lebaran tidak ada masalah. Sampai Agustus nanti aman,apalagi satu bulan lagi kita juga panen, ” kata Joko seusai memantau stok beras di Gudang Bulog Demak bersama jajaran Forkopimda Demak, Jum’at 30/04/2021.

Sebelumnya rombongan Forkopimda juga memantau harga kebutuhan pokok masyarakat di Pasar Bintoro Demak untuk memastikan tidak adanya lonjakan harga yang sangat drastis selama ramadhan.

Lebih lanjut Joko menambahkan, beras di Gudang Bulog Demak merupakan serapan dari petani Demak dan bukan beras impor. Selain layak konsumsi, kualitas beras Demak juga bagus.

“Demak sampai impor beras, Jawa Tengah ya kukut,” ujar Joko sembari tersenyum.

Senada dengan Joko Sutanto, Ketua DPRD Fahrudin Bisri Slamet (FBS) yang ikut langsung memantau stok beras di Gudang Bulog Demak menyatakan bahwa ketersediaan bahan pokok di Kabupaten Demak masih aman.

Kualitas beras asal Kota Wali ini juga bagus, bahkan beras yang disimpan di Gudang Bulog Demak selama tiga tahun kualitasnya tetap bagus dan layak konsumsi.

“Tentunya kita merasa plong, bahan pokok untuk Demak masih aman,” kata FBS.

FBS meminta agar kualitas beras Demak terus dipertahankan serta penyerapan beras dari petani Demak untuk ditingkatkan lagi.

“Kita tidak perlu impor, beras lokal masih mumpuni,”tandas FBS.

Sementara itu, Pimpinan Cabang Bulog Semarang, Titov Agus, yang ikut mendampingi jajaran Forkopimda Demak saat mengecek ketersedian beras di Gudang Bulog Demak menyatakan bahwa stok beras hingga saat ini mencapai 3900 ton.

Jumlah tersebut aman untuk mencukupui kebutuhan beras hingga Bulan Agustus 2021 nanti.

“Stok kita masih aman. Jumlah ini bisa bertambah lagi karena sebentar lagi Demak memasuki masa panen. Nantinya stok beras kita bisa bertambah 5000 ton lebih,” kata Titov. (J19/A02)

Komentar