Jurnalpantura.id, Kudus – 400 personil kepolisian disiagakan untuk mengamankan Peringatan Hari Buruh atau lebih dikenal dengan May Day yang jatuh besuk hari Kamis 01/05/2025.
Sehari sebelumnya, personil Polres Kudus dibekali dengan pelatihan dalam melakukan pengamanan, Rabu 30/04/2025.
Kapolres Kudus AKBP Heru Dwi Purnomo mengungkapkan, hingga hari ini (Rabu) belum ada informasi adanya aksi unjuk rasa dalam peringatan Hari Buruh 1 Mei besok.
Meski begitu, pihaknya tetap menyiapkan ratusan personel yang terdiri atas tim negosiator, dalmas awal, dalmas lanjut, hingga raimas Polres Kudus.
“Sejauh ini belum (informasi adanya unjuk rasa di Hari Buruh), nanti kami cek kembali data terkininya,” ujar Kapolres ditemui usai silaturhami dengan Ketua DPRD Kudus mengenai persiapan May Day besok.
“Tapi harapannya besok berjalan kondusif, harus kondusif,” tegasnya.
Kapolres menyampaikan, bersama anggota TNI maupun Pemkab Kudus, Polres Kudus terus melakukan upaya-upaya preventif agar peringatan Hari Buruh besok berjalan lancar.
AKBP Heru mempersilakan rekan-rekan buruh yang ingin menyampaikan pendapatnya besok akan difasiitasi, tapi harus berjalan kondusif.
“Silakan menyampaikan aspirasi, kalau memang bisa, dilaksanakan dengan diskusi sehat,” ujar Kapolres.
Melalui diskusi, masyarakat bisa merasa aman dan tidak mengganggu arus lalu linta serta tidak menimbulkan keresahan bagi masyarakat Kudus lainnya.
Ke depan, Kapolres berharap apa yang menjadi cita-cita Bupati Kudus dalam mendorong prestasi warganya bisa terus berjalan dan terwujud.
Sementara itu, Ketua DPRD Kudus, Masan menyambut baik apabila peringatan Hari Buruh besok bisa dilaksanakan melalui silaturahmi atau diskusi.
DPRD Kudus dikatakan Ketua terus berupaya dalam meningkatkan kesejahteraan buruh melalui program-program di wilayah Kabupaten Kudus.
“Misalnya sekarang ini BLT (Bantuan Langsung Tunai) masih tetap untuk buruh melalui DBHCHT (Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau). Peningkatan lain dengan memberikan anggaran besar untuk BPJS Ketenagakerjaan bagi buruh” ujarnya.
Melalui upaya tersebut, Masan menegaskan bahwa Pemkab Kudus akan terus berupaya membantu buruh di wilayah Kudus. Baik itu buruh di skala perusahaan besar maupun kecil.
“Bantuan itu pun cukup membantu sekali untuk masa depan buruh di Kudus,” tegasnya. (J02/A01)