Jurnalpantura.Com, Kudus – Gebyar Pedagang kaki Lima (PKL) yang selama ini selalu di pusatkan di Simpangtujuh dan beberapa jalan protokol, untuk pelaksanaan Gebyar PKL ke 5 tahun 2018 dilaksanakan di area jalan di komplek Gedung Olah Raga (GOR) Bung Karno Wergu Wetan.
Ribuan pedagang kaki lima yang tersebar Di berbagai titik di wilayah Kudus, siang tadi memadati Aula GOR Bung Karno guna mengikuti pembukaan Gebyar PKL ke – 5 tahun 2018 dan Pengajian dengan penceramah KH Moh Gufron dari kota tetangga Grobogan atau yang dikenal dengan nama Ki Bodo.
Bupati Kudus dalam sambutan menyampaikan harapannya dengan adanya event-event seperti ini memberikan keuntungan bagi para pedagang.
” Ini mungkin event terakhir saya di Kudus, kami harapkan Bupati yang akan datang tetap memberikan kenyamanan kepada para PKL dalam berjualan” lanjut DR Musthofa SE.MM.
Sedangkan dalam Maidhoh Khasanah nya, Ki Bodo menyampaikan bahwa pekerjaan berdagang adalah satu kesunahan, bagaimana dulu Rosullullah juga seorang pedagang ulang yang sangat terkenal dengan kejujurannya.
“Dalam berdagang mari kita ikuti cara Rosullullah berdagang, tidak hanya mencari keuntungan tapi juga mencari keberkahan” ucap Kyai asal Grobogan tersebut di hadapan ribuan pedagang yang hadir,Jumat 05/01/2018.
Sebelum acara Gebyar PKL di Aula GOR Bung Karno di mulai, para pedagang dan pengunjung yang memadati stang-stand PKL, di Hibur oleh Atraksi Barongsai dari Satya Dharma Kudus. (J02)
