JURNALPANTURA.COM, Demak – Bertempat di SMP Negeri 2 Demak, acara Pencanangan Kampanye MR (Measles Rubella) digelar Selasa 08/08/2017.Acara dihadiri oleh Bupati Demak HM. Natsir, Wakil Bupati Drs. Joko Sutanto, Sekda dr. Singgih Setyono, M.Kes dan Forkopimda Kabupaten Demak. Sebanyak 200 peserta dari seluruh elemen masyarakat juga mengikutiacara tersebut.
Dalam sambutannya Bupati menyampaikan bahwa Pemerintah selalu berupaya memberikan pelayanan kesehatan terbaik, bermutu, komprehensif, dan terjangkau bagi masyarakat, termasuk pelayanan imunisasi. Kabupaten Demak juga ikut berpartisipasi aktif mendukung terwujudnya Indonesia bebas 3 penyakit yakni tetanus, cacar dan polio. Diharapkan Kedepannya nanti masyarakat juga terbebas dari berbagai macam penyakit.Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) serta menggalakkan kembali Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas), merupakan cara yang harus diterapkan untuk hidup sehat, sehingga nantinya akan terlahir generasi penerus yang sehat, kuat, produktif dan berdaya saing.Penyakit sekecil apapun kalau dibiarkan bisa mematikan. Penyakit apapun harus ditanggulangi demi terwujudnya generasi yang sehat dan kuat lahir batin menuju Demak yang lebih sehat dan bermartabat.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Demak Guvrin Heru Putranto, SKM. MM.pada kesempatan itu juga menyampaikan bahwaCampak dan Rubella atau dabagen bukanlah penyakit yang mematikan. Namun jika disertai dengan penyakit pendamping lainnya, penyakit ini dapat menyebabkan kematian. Terlebih bagi ibu hamil yang terjangkit penyakit ini, utamanya pada kehamilan trimester pertama. Penyakit ini bisa menyebabkan keguguran dan kelainan janin, seperti kelainan pada jantung, tuli, gangguan penglihatan, sampai pada kelambatan perkembangan anak. Meskipun di Kabupaten Demak tidak ditemukan anak yang lahir karena sindrom rubella kongenital, namun masih ditemukan kasus campak dan rubella. Untuk itu masyarakat perlu melakukan pencegahan agar terlindung dari campak dan rubella.
“Dengan imunisasi MR diharapkan dapat memutus transmisi virus campak dan rubella dengan cara meningkatkan kekebalan masyarakat terhadap penyakit ini secara tepat. Selain itu diharapkan imunisasi tersebut dapat menurunkan angka kesakitan campak dan rubella,” katanya.
Guvrin menambahkan bahwa vaksin MR diberikan secara berkelanjutan untuk anak usia 9 bulan hingga yang berusia kurang dari 1,5 tahun dan anak usia kelas 1 Sekolah Dasar. “Saya berharap nantinya sebanyak 280.886 anak di Kabupaten Demak bisa mendapatkan imunisasi ini,” tambahnya.
Seluruh masyarakat diharapkan dapat tambahnya mendukung dan berperan serta aktif dalam upaya mencapai Eliminasi Campak dan Pengendalian Rubella pada tahun 2020 melalui Kampanye Imunisasi MR. Masyarakat yang memiliki anak berusia dibawah 15 tahun dihimbau untuk mendatangi posyandu ataupun fasilitas kesehatan lainnya untuk mendapatkan imunisasi MR. Mengingat pada bulan Agustus ini imunisasi dilakukan serentak untuk anak usia sekolah. Sedangkan bulan September nanti imunisasi ditujukan untuk anak usia balita, yakni usia 9 bulan sampai 5 tahun.(J02)