Jurnalpantura.Com, Semarang – Guna meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan ke Jawa Tengah di tengah low seasonyang terjadi setiap awal tahun dari Januari hingga Maret, Pemerintah Provinsi Jawa Tengah meluncurkan program ‘Jateng Wow 2018’. Program tersebut secara resmi diluncurkan oleh Gubernur Jawa Tengah H Ganjar Pranowo SH MIP di Wisma Perdamaian, Selasa (30/01/2018)
Peluncuran Jateng Wow 2018 ditandai dengan pemukulan perkusi oleh Gubernur Ganjar dan Kepala Disporapar Jateng Urip Sihabuddin.
Ganjar mengakui, awal tahun merupakan low season di mana kunjungan wisatawan mengalami penurunan setelah ramai di akhir tahun sebelumnya. Untuk itu dia berharap Jateng Wow yang digelar mulai 1 Februari hingga 31 Maret 2018 bisa menjadi daya ungkit pariwisata Jawa Tengah. Tentunya, semua itu tidak akan tercapai jika tidak ada dukungan dari berbagai pihak.
Ganjar meminta para pegiat pariwisata ikut menyemarakan program Jateng Wow dengan membuat berbagai event yang dapat mendatangkan pengunjung, khususnya bagi pelaku hotel dan destinasi wisata. Banyaknya event yang dibuat akan memunculkan keramaian-keramaian yang akan menarik banyak pengunjung.
“Saya usul, bisa tidak antar hotel membuat event bersama atau giliran minimal setiap weekend. Terbayangkan tidak kalau setiap weekend akan ada show apapun di salah satu hotel atau di salah satu destinasi wisata dengan diskon yang diberikan,” katanya.
Selain event, Ganjar juga meminta kepada para pegiat pariwisata untuk terus memublikasikan program Jateng Wow ini setiap harinya melalui media-media sosial yang ada, baik twitter, instagram, hingga facebook. Tidak hanya memviralkan, mereka diminta menceritakan tempat-tempat destinasi wisata, kuliner-kuliner khas dan juga event-event yang diselenggarakan agar dapat diketahui oleh masyarakat luas.
“Seluruh pegiat pariwisata tiap hari harus memublikasikan event, kegiatan, dan diskon yang diberikan. Kalau perlu buat lomba kecil-kecilan yang menceritakan destinasi wisata, kuliner menarik baik berupa tulisan, gambar, maupun video, agar kita bisa mewujudkan Jateng benar-benar Wow, wow, dan wow,” serunya.
Ditambahkan, Jateng Wow diikuti 148 peserta yang terdiri dari 92 hotel dan resort, delapan restoran, 23 daya tarik wisata, 22 biro perjalanan, serta tiga perusahaan penyedia jasa transportasi. Mereka akan menawarkan kemudahan bagi wisatawan seperti keringanan paket wisata, potongan harga untuk hotel dan biaya masuk objek wisata.
Kepala Disporapar Jateng Urip Sihabuddin menambahkan selama berlangsungnya program Jateng Wow, pihaknya menargetkan kenaikan kunjungan wisata sebesar 20 persen pada Februari-Maret.
“Dari tahun ke tahun jumlah wisatawan pada Februari-Maret selalu lebih rendah dibandingkan bulan-bulan yang lainnya. Sehingga dengan adanya Jateng Wow ini kita targetkan kenaikan 20 persen,” ungkapnya. (J02)