JURNALPANTURA.COM, Kudus – Diakui atau tidak kehadiran mantan Bupati Kudus 2003-2008 yaitu Ir Muhammad Tamzil dalam persaingan menuju Kudus 1, Menjadi daya tarik sendiri.Berbeda dengan Nama-nama yang selama ini sudah beredar ditengah-tengah masyarakat seperti Ketua DPRD Kabupaten Kudus, Masan ataupun Sri Hartini, Srikandi dari partai kepala burung.
Kemunculan HM Tamzil menjadi salah satu kandidat bakal calon bupati Kudus dalam Pilkada Serentak 27 /6/2017 merubah peta politik yang ada di kota Kretek.
Tidak membutuhkan waktu yang lama, Nama Ir H.Muhammad Tamzil kian cemerlang di antara bakal calon lainnya.Dengan tagline Kembalinya Bapak Persiku, HM Tamzil berhasil menarik simpati dan dukungan dari penggemar sepak bola yang ada di Kudus.
Sebut saja, Jaeno pendukung fanatik kesebelasan kota Kretek Persiku Kudus, “Kami rindu stadion Wergu Wetan ini di penuhi suporter macan muria”, dan itu hanya bisa dilakukan oleh Pak Tamzil yang dulu membawa kesebelasan kebanggaan warga Kudus Berprestasi, ucapnya.
Fakta dan realitas politik, kata Mahmudun juru bicara tim HM Tamzil, mengatakan, Fakta lah yang berbicara jika masyarakat menyambut baik kembalinya bapak Persiku untuk kembali memimpin Kudus sehingga dalam berbagai survei menunjukkan kecenderungan terus naik.
“Diakui atau tidak populartias dan elektabiltas Pak Tamzil terus meningkat. Sehingga wajar itu akan menjadi acuan parpol untuk memberikan dukungan,” ungkapnya lagi, Saat ditanya tentang dukungan partai politik yang mengusung HM Tamzil.
Mengingat, saat ini hanya PDI Perjuangan satu-satunya partai yang dapat mengusung calon sendiri lantaran memiliki sembilan kursi di DPRD Kudus.
Walaupun belum tentu rekomendasi dari PDI Perjuangan akan jatuh ke tangan Masan tapi sebagai kader yang saat ini menjabat sebagai ketua DPRD Kabupaten Kudus, Digadang-gadang rekomendasi akan turun ke Masan.(J02)