Bupati Kudus Support Kebijakan Germas

- Jurnalis

Rabu, 15 November 2017 - 11:34 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

JURNALPANTURA.COM, Kudus – Totalitas Bupati Kudus H. Musthofa tak perlu lagi diragukan. Dirinya menyebut bahwa kebijakannya untuk bidang kesehatan di Kudus, sangat berpihak pada masyarakat. Inovasi yang ada disupport dengan anggaran yang cukup.

Demikian dikatakan Bupati dua periode ini pada Seminar Kesehatan HKN ke-53 tahun 2017 di Pendopo Kabupaten, Rabu (15/11). Selain Bupati Kudus, seminar ini juga menghadirkan Prof. Dr. dr. Anies, M.Kes, PKK dari Undip dan dr. Aris Jatmiko, MM, AAK Deputi Direksi Wil. Jateng DIY BPJS Kesehatan.

Dengan gamblang, Musthofa memaparkan kebijakannya di Kudus. Bahwa kesehatan merupakan kunci meraih hidup yang sejahtera. Untuk itu all out menjadi sebuah kata kunci dalam pelayanan kesehatan.

“Masyarakat kami hanya cukup dengan KTP, bisa terlayani di puskesmas dan rumah sakit di kelas III. Tanpa BPJS,” jelas Bupati yang melaksanakan program ini sejak awal 2015 lalu.

Bahkan, kemudahan layanan kesehatan terus ditingkatkan. Sarpras pendukung dengan support SDM berkompeten siap memberikan pelayanan terbaik. Anggaran kesehatan di Kudus mencapai 14,72% dari total APBD.

Baca Juga :  Calhaj Kudus Dirawat Usai Imunisasi Polio, Begini Kata Dinas Kesehatan

“Bahkan, kini dengan aplikasi K-119, masyarakat dengan mudah terlayani dalam kondisi darurat, dengan sistem yang terintegrasi,” tambahnya di hadapan peserta se Eks-karesidenan Pati, Kab. Demak dan Kab. Grobogan ini.

Namun demikian, Bupati tetap mendorong masyarakat Kudus tetap sehat. Taman yang dilengkapi jogging track dan fasilitas olahraga adalah salah satu bukti keseriusannya bagi kesehatan masyarakat secara luas. Tentu banyak kebijakan lain dalam mendorong masyarakat berperilaku hidup sehat.

Sementara itu, Prof. Anies memaparkan pentingnya peran keluarga dalam menjaga kesehatan. Begitu pula sebaliknya. Karena keduanya berhubungan timbal balik.

Sedangkan dr. Aris Jatmiko memaparkan peran BPJS kesehatan terhadap gerakan masyarakat hidup sehat. Dengan sehat yang diawali dari individu dan kekuarga inilah yang akan menjadikan Indonesia sehat.(J10)

Berita Terkait

Kunjungi Puskesmas Tahunan, Kadinkes Jepara Pastikan Kesiapan PKG Untuk Warga
RS ‘Aisyiyah Kudus Siap Bantu Verifikasi KYC SATUSEHAT MOBILE
Program Pemeriksaan Kesehatan Gratis di Kabupaten Kudus Mulai Diminati Warga
HUT ke-56, RS Mardi Rahayu Gelar Pelatihan PPGD Sasar Mitra Driver Ambulan
Camat Kaliwungu Bersama Kades dan Puskesmas Kunjungi Suripah, Berikan Bantuan dan Upaya Fasilitasi Pengobatan
HUT ke-56, RS Mardi Rahayu Gelar Pelatihan PPGD untuk Jurnalis di Kudus
Rayakan HGN, RSUD Kudus Hadirkan Seminar Gizi Hingga Bagikan Snack Sehat Ke Pasien
Korban Banjir Rawan Terserang, DKK Kudus Imbau Masyarakat Waspadai Leptospirosis Saat Musim Hujan
Berita ini 2 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 12 Februari 2025 - 13:02 WIB

Kunjungi Puskesmas Tahunan, Kadinkes Jepara Pastikan Kesiapan PKG Untuk Warga

Selasa, 11 Februari 2025 - 14:39 WIB

RS ‘Aisyiyah Kudus Siap Bantu Verifikasi KYC SATUSEHAT MOBILE

Senin, 10 Februari 2025 - 15:47 WIB

Program Pemeriksaan Kesehatan Gratis di Kabupaten Kudus Mulai Diminati Warga

Jumat, 7 Februari 2025 - 15:19 WIB

HUT ke-56, RS Mardi Rahayu Gelar Pelatihan PPGD Sasar Mitra Driver Ambulan

Kamis, 6 Februari 2025 - 16:51 WIB

Camat Kaliwungu Bersama Kades dan Puskesmas Kunjungi Suripah, Berikan Bantuan dan Upaya Fasilitasi Pengobatan

Berita Terbaru

Kepala BKPSDM Kudus, Putut Winarno. (Foto: J05)

Pemerintahan

Kebijakan BKN Tentang WFA dan WFO, ASN di Kudus Tetap Ngantor

Selasa, 11 Feb 2025 - 16:36 WIB

Layanan verifikasi KYC (Know Your Customer) SATUSEHAT MOBILE di RS 'Aisyiyah Kudus. (Foto: JP)

kesehatan

RS ‘Aisyiyah Kudus Siap Bantu Verifikasi KYC SATUSEHAT MOBILE

Selasa, 11 Feb 2025 - 14:39 WIB