JURNALPANTURA.COM, Kudus – Para petani dikawasan wilayah undaan dipastikan akan segera merealisasikan Musim tanam pertama (MT1) untuk tanaman padi di Kabupaten Kudus.diprediksi dimulai pertengahan Oktober 2017, mengingat penggelontoran air dari Waduk Kedung Ombo melalui Bendung Klambu, Kabupaten Grobogan, baru dimulai Jumat pagi.
“Penggelontoran baru dimulai Jumat 15/9/2017 dari Bendung Klambu, Kabupaten Grobogan, dengan debit air sekitar 4 meter kubik per detik,” kata Ketua Gabungan Perkumpulan Petani Pemakai Air Kecamatan Undaan, Kabupaten Kudus, Akrab di Kudus, Jumat.
Setelah penggelontoran dilakukan, kata dia, petani masih harus menunggu proses pembasahan jaringan irigasi karena musim kemarau seperti sekarang, biasanya butuh waktu lebih lama untuk pembasahan.
Untuk mencegah pengambilan air dari saluran irigasi menggunakan mesin pompa untuk mengairi lahan pertanian yang bukan lahan irigasi teknis, kata dia, sudah dirapatkan sebelumnya dengan petani terkait.
“Mereka diperkenankan mengambil air menggunakan mesin pompa setelah penggelontoran air berlangsung selama satu bulan,” ujarnya.
Terkait kesempatan memulai tanam para petani yang lahannya di daerah hulu, kata dia, diperkirakan pada akhir bulan Oktober 2017, karena untuk tahap awal yang diprioritaskan memang untuk lahan pertanian yang berada di bagian hilir.
Ketersediaan air di Waduk Kedung Ombo, kata Akrab, cukup untuk memenuhi kebutuhan petani selama musim tanam pertama.
“Ketinggian elevasi waduk pada Kamis 14/09/2017 sekitar 87,4 meter, sehingga cukup aman karena batas minimun ketinggian waduk yang memungkinan untuk irigasi sekitar 67,50 meter di atas permukaan laut,” ujarnya.
Oleh karena itu, dia mengingatkan, petani untuk tidak perlu khawatir dengan ketersediaan air irigasi selama MT pertama.
Dalam rangka memastikan jadwal penggelontoran air irigasi sesuai jadwal, Pemerintah Kabupaten Kudus dengan diwakili Kepala Dinas Pertanian dan Pangan Kudus Catur Sulistiyanto mengawal proses pembukaan pintu airnya hari ini 15/09/2017.
Kedatangan Kepala Dinas Pertania dan Pangan Kudus ke Gedung Pusat Pengaturan pintu Bendung Klambu di Kabupaten Grobogan dengan didampingi kelompok tani dan PPL Kecamatan Undaan.
“Kami hanya ingin membuktikan bahwa pemerintah memenuhi komitmen bahwa penggelontora air ke Kudus dimulai hari ini,” ujarnya(J02)